TANGERANG, - Dalam upaya melaksanakan program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), Pt. Mega Darma Yuda melalui Badan Narkotika Kabupaten (BNK) dan Badan Narkotika Nasional (BNN) kabupaten tangerang, melakukan tes urine kepada ratusan security/ pegawainya.
Kegiatan tes urine yang dilaksanakan di suvarna sutra desa sukaharja kecamatan sindang jaya pada sabtu, ( 10/10/20 )
Satu per satu sampel air seni diambil untuk dilakukan tes urine. Air seni tersebut kemudian langsung diuji melalui alat yang telah disediakan dengan menggunakan enam parameter terdiri dari kokain, metamfetamina, amphetamina, THC (ganja), BZO, dan morfin.
Sementara itu, Direktur utama Pt. Mega Darma Yudha, Pammeilya Mega Awaliah, SE. mengatakan, " bila tes urine yang digelar ini diikuti oleh seluruh Security.
“Saya harap semua ikut tes. Begitu juga pegawai lain. Bila didapati ada yang tidak ikut tes urine, maka akan dilakukan tes urine susulan, ” terang Mega.
Ia menambahkan, sebelumnya tidak ada pemberitahuan kepada pegawai terkait akan diadakannya pemeriksaan tes urine. Maksudnya agar semua Security PT. Mega Darma Yudha (MDY) dapat diperiksa indikasi penyalahgunaan obat terlarang atau tidak.
“Kami berharap, tes urine terhadap seluruh Security di lingkungan MDY ini hasilnya negatif. Namun apabila ada prgawai yang terindikasi, maka kami akan tindak sesuai aturan yang berlaku, ” tandas mega.
Wawancara awak media dengan kepala Badan Anti Narkotika kabupaten tangerang H. Dedi Sutardi S.H, “ Saya sangat mengapresiasi dari pt mega darma yudha ini mempunyai komitmen, sejalan dengan intruksi presiden no 2 thn 2020, salah satunya dengan deteksi dini terhadap pencegahan penyalah gunaan narkoba,
oleh karna itu saya mengapresiasi Pt, Mega Darma Yudha ini untuk mengadakan test urine kepada seluruh jajaran security di bawah bimbingan pt mega darma yuda ini.
Mudah mudahan ini menjadi contoh yang lain dan menjadi ajakan buat semua, mari kita sama sama perangi narkoba di awali dari lingkungan sendiri, " tutupnya
Baca juga:
Gowes Ala Distamhut DKI Jadi Sorotan FWJ
|
( sopiyan )