TANGERANG - Sejumlah elemen masyarakat terdiri dari HNSI, IMANU InfoTerbit dan Mapuca membentuk Paguyuban Cinta Lingkungan Pesisir Kronjo (CLPK), Jumat (26/11/2021). Pembentukannya disaksikan oleh Kepala Desa Kronjo, H. Nurjaman.
Hadir dalam pembentukan, Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Tangerang H. Abudin, tokoh masyarakat H. Bahrul Ulum, Founder Info Mangrove Nusantara (IMANU) InfoTerbit Ananta, Pemimpin Redaksi InfoTerbit Marnan Sarbini dan Ketua Mapuca H. Makdis Adhari.
Selain itu turut hadir sejumlah tokoh masyarakat dan penggiat lingkungan di wilayah pesisir utara Kabupaten Tangerang.
Dalam pertemuan musyawarah tersebut, terpilih sebagai Ketua Imam Budiman yang juga Ketua Ranting HNSI Kronjo. Sedangkan Sekretaris Anis Permatasari yang merupakan Sekretaris IMANU InfoTerbit. Selanjutnya Bendahara diduduki oleh Muhaimin (BUMDes Karya Ranjala Desa Kronjo).
Untuk Wakil Ketua Aji Judin (Ketua IMANU InfoTerbit), Wakil Sekretaris Abdul Muin (BPD/HNSI) dan Wakil Bendahara Komar (Pemdes Kronjo).
Adapun Pembina Paguyuban CLPK yakni H. Nurjaman (Kades Kronjo), Arif CM (Kades Pagedangan Ilir), H. Abudin (Ketua HNSI Kab. Tangerang), H. Bahrul Ulum (LMDH Pagedangan Ilir), Ananta (Founder IMANU InfoTerbit), Marnan Sarbini (Pimred InfoTerbit) dan H. Makdis Adhari (Mapuca).
Dalam arahannya, Ketua HNSI Kabupaten Tangerang, H. Abudin yang menjadi Pembina Paguyuban CLPK berharap agar kehadiran Paguyuban ini dapat bersinergi dengan berbagai pihak untuk menjaga kelestarian kawasan pesisir wilayah Kecamatan Kronjo.
"Hal ini penting agar pesisir Kronjo tetap bersih, bebas dari pencemaran, bebas dari sampah, mangrove terjaga dan serta mampu membangkitkan perekonomian masyarakat kawasan pesisir, khususnya para nelayan, " ujarnya.
Baca juga:
Jambi Usulkan 3 Proyek Strategis ke Bappenas
|
Ananta, Pembina Paguyuban CLPK lainnya Ananta yang juga Founder IMANU InfoTerbit mengatakan, dengan terbentuknya Paguyuban CLPK yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat, maka dapat memaksimalkan agenda menjaga kawasan pesisir, khususnya di wilayah Kecamatan Kronjo.
"Semoga ke depan, gerakan bersama lingkungan hidup melalui Paguyuban CLPK dapat mencegah kerusakan lingkungan di pesisir ini. Di wilayah Kronjo ada tiga titik kawasan pesisir yang harus dijaga kelestariannya yakni Desa Kronjo, Desa Pagedangan Ilir dan Desa Muncung, " katanya.
Baca juga:
Banjir Melanda Wilayah Pandeglang Selatan
|
Dalam arahannya, Kepala Desa Kronjo, Nurjaman juga meminta semua pihak ikut serrs menjaga kebersihan lingkungan, terutama di kawasan Wisata Pulau Cangkir.
"Kami berharap, lahirnya Paguyuban CLPK ini mampu bersama-sama Pemdes Kronjo menjaga kelestarian lingkungan di wilayah pesisir Pulau Cangkir Kronjo, " ungkapnya.
Sementara, tokoh masyarakat H. Bahrul Ulum menyambut gembira lahirnya Paguyuban CLPK. Dia optimistis, paguyuban ini mampu mendorong masyarakat ikut serta dalam pelestarian lingkungan.
"Saya mendukung penuh Paguyuban CLPK, semoga dalam perjalanannya mampu bersinergi dengan berbagai pihak dan membangun kesadaran masyarakat pentingnya menjaga lingkungan hidup, " kata H. Bahrul Ulum yang juga mantan anggota DPRD Kab. Tangerang ini.
(Sopiyan)