TANGERANG - Suwito dan Aminah yang tinggal di Kp.Blok Tugu Rt 01/03 Ds.Serdang Kec.Legok Kab.Tangerang-Banten, kondisi bangunan rumahnya sangat memprihatinkan.
Pak.Suwito menuturkan, bahwa dirinya bersama Istri dan Anak dan Kaka dari Istri Pak.Suwito itu sudah mendiami rumah tersebut selama 16 tahun.
“Sedangkan rumah kami doyong sudah sangat lama. Mungkin karena faktor sudah lama dan retak bangunan rumahnya doyong dan hampir roboh, ” terangnya kepada awak media di rumahnya, Selasa (17/11/2020).
Selain itu, lanjut Suwito faktor ekonomi yang membuat dirinya bersama keluarga tidak bisa memperbaikinya. Sementara saya hanya bekerja di tempat catering kecil, itupun penghasilan hanya bisa membiayai buat makan anak-anak sehari-hari.
“Kami sebagai orang tua hanya fokus membiayai anak, untuk meneruskan sekolah anak juga kerepotan, dan biaya makan sehari-hari saja juga kerepotan apalagi memperbaikinya, ” katanya.
Mirisnya lagi, sampai saat ini dirinya belum ada bantuan untuk perbaikan rumah atau untuk pembangunan rumah saya.
Resing selaku warga setempat mengungkapkan, bahwa saya selaku warga menyampaikan kepada pihak desa serdang wetan agar bisa memberikan perhatian dan bantuan terkait keadaan rumah Suwito yang mau ambruk, dan harapan saya secepatnya harus ada perhatian dan bantuan baik dari semua warga sekitar, maupun pihak pemerintah desa serdang wetan, agar jangan sampai terjadi kejadian yang tidak di inginkan sewaktu-waktu di hawatirkan bisa ambruk.
Dengan kondisi rumah yang doyong tersebut, Suwito dan Aminah was-was dan takut kalau sewaktu-waktu rumahnya roboh. Terlebih, saat ini memasuki musim hujan, tentu menambah rasa khawatir.
“Tapi ya gimana lagi untuk membetulkan kami tidak mempunyai biaya.
Harapannya sih ada bantuan dari mana saja semoga dari pemerintah secepatnya ada bantuan untuk memperbaikinya, ” harapnya.
Briptu.Andika Rizki, kami selaku 3 pilar bersama kepala desa serdang wetan dody munanto, dan babinsa akan menindak lanjuti keluhan dari Suwito, bersama warga akan segera bergotong royong untuk membenahi rumah yang di huni keluarga Suwito dan Aminah agar bisa layak di tempati dengan nyaman.
Saya melihatnya sangat prihatin dan kedepan nya bisa mengkroscek di seluruh wilayah desa serdang wetan jangan sampai ada rumah tidak layak huni lagi dan kedepannya juga saya akan komunikasi dengan tiga pilar bagaimana caranya pada saat ada kegiatan-kegiatan sosial yang kita utamakan warga yang tidak mampu terlebih dahulu mudah-mudahan kedepannya warga serdang wetan tidak ada rumah tidak layak huni, " ucap Briptu.Andika Rizki.
Kepala Desa Serdang Wetan, Dody Munanto, mengatakan sangat prihatin juga kondisi rumah Suwito, dan saat ini tugas kita semua sebagai warga masyarakat desa serdang wetan, harus bisa sama-sama memperhatikan dan peduli dengan warga sekitar kita dan khsusu nya saat ini mari kita bersama-sama membantu nya agar bisa membantu untuk memperbaiki kondisi rumah Suwito saat ini sudah retak-retak, semoga semua elemen masyarakat dan pemerintah desa serdang wetan menjadi catatan khusus untuk di masukan dalam bantuan dari pemerintah program bedah rumah tidak layak huni, dan akan di data rumah milik pak.suwito, untuk mendapatkan bantuan perbaikan dari pemerintah kedepannya, "singkatnya.
(K@Yd /sopiyan)